Yesus Sumber Air Hidup
Posted by Sibirong on May 16th 2019, 6:21:36 PM

Orang-orang sengsara dan orang-orang miskin sedang mencari air, tetapi tidak ada, lidah mereka kering kehausan; tetapi Aku, Tuhan, akan menjawab mereka, dan sebagai Allah orang Israel Aku tidak akan meninggalkan mereka ~ Yesaya 41:17

Air adalah kebutuhan pokok manusia, bukan hanya kebutuhan pokok manusia tetapi kebutuhan pokok mahluk hidup. Manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan tidak dapat hidup tanpa air. Tidak ada air maka tidak ada kehidupan. Di saat manusia kehausan maka barang yang paling utama baginya adalah air bukan emas, bukan perak, bukan berlian atau uang tetapi air. 

Cerita yang kita baca dari sejarah perang Dunia ke dua, bagaimana pasukan Jenderal Rommel dari Jerman di Afrika Utara dengan persenjataan lebih lengkap harus menyerah terhadap pasukan Marshal Montgomery dari Inggris karena air bukan menyerah karena pertempuran. Pasukan Jerman menyerah karena sangat kehausan kehabisan air berhari-hari sehingga yang ada di pikirannya bukan lagi untuk bertempur tetapi air. Artinya betapa menderitanya manusia kalau tidak ada air, yang sering kita anggap remeh tapi sangat vital dalam hidup kita. Kita bersyukur di Indonesia tidak mengalami kesulitan air untuk diminum seperti orang Israel dalam nats ini.

Seperti itulah digambarkan yang dialami orang-orang Israel yang sengsara, orang-orang miskin yang sangat menderita, lidah mereka kehausan tetapi tidak ada air. Orang Israel yang berjalan ke pembuangan di Babel sangat kehausan karena kesulitan air. Demikian juga orang orang Israel yang tinggal di Yehuda yaitu orang-orang miskin menderita karena kesulitan air karena sumur-sumur mereka telah dirusak, lidah mereka kering kehausan. Hal seperti itu juga dialami orang Israel waktu berjalan di gurun Sinai keluar dari Mesir menuju Kanaan. Mereka mengalami beberapa kali kehabisan air yang membuat bersungut-sungut kepada Allah sehingga mereka dihukum. Semua orang Israel yang keluar dari Mesir tidak ada yang dapat masuk tanah yang dijanjikan Tuhan kecuali Yosua dan Kaleb. Mereka yang sudah sangat kehausan berseru-seru kepada Musa meminta air. Lalu Musa memohon kepada Allah dan Allah memberikan kepada mereka air dengan cara yang tidak masuk akal manusia. Tuhan menjawab umatNya yang berseru-seru kepadaNya. Tuhan tidak pernah meninggalkan mereka dalam kesulitan mereka.

Sekarang kita umat Kristen yang berjalan menuju tujuan kita yaitu Yerusalem yang baru atau Sorga. Kita memerlukan air hidup untuk memuaskan dahaga rohani kita selama perjalanan, bukan air untuk kebutuhan jasmani. Air hidup dari Tuhan Yesus yaitu firmanNya. Firman Tuhan yang harus kita dengar dan renungkan tiap-tiap hari karena iman datang dari pendengaran, pendengaran akan firman Tuhan. Tuhan Yesus berkata: Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadaNya akan menjadi mata air di dalam dirinya yang terus menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal (Yohanes 4:13-14). 

Marilah kita datang kepada Tuhan Yesus untuk menerima air hidup itu untuk jadi mata air dalam diri kita yang memancar sampai kepada hidup yang kekal. Air hidup yang memancar dari mata air dalam diri kita yaitu Injil atau firman Tuhan yang terus-menerus kita beritakan kepada orang lain supaya makin banyak orang yang percaya kepada Tuhan Yesus. Jadilah saluran berkat.

Doa

Tuhan Yesus yang maha baik. Berikanlah kepada kami air hidup itu, supaya kami tidak haus lagi dan agar air hidup itu memancar dalam diri kami sampai kepada hidup yang kekal. Amin. (RP).