Berkatalah Daud kepada Saul: “Janganlah seseorang menjadi tawar hati karena dia; hambamu ini akan pergi melawan orang Filistin itu” ~ 1 Samuel 17:32

Ketika Daud mengetahui bahwa Goliat adalah seorang yang hebat dan akan memimpin orang Filistin dalam peperangan menghadapi bangsa Israel ternyata tidak membuatnya kecut apalagi ketakutan. Sangat berbeda dengan Saul yang pada saat itu sebagai raja di Israel, ia merasa khawatir jangan-jangan bangsa Israel akan takluk di bawah kauasa bangsa Filistin lewat peperangan.

Tampaknya kehebatan Goliat sempat mempengaruhi raja Saul sehingga ia merasa takut, namun hal itu dapat diketahui oleh Daud sehingga ia menghampiri raja Saul dan berkata: “Janganlah seseorang menjadi tawar hati  karena dia, hambamu ini akan pergi melawan orang Filistin itu”.

Pemimpin orang Filistin yang bernama Goliat itu memang memiliki postur yang tubuh yang tinggi besar bagaikan raksasa. Wajar saja jika hampir semua orang takut melihatnya apalagi berperang melawannya. Goliat tampil sebagai orang yang hebat dan ditakuti oleh bangsa Israel mencoba mengintimidasi bahkan menantang bangsa Israel untuk berperang. Situasi seperti itu semakin membuat bangsa Israel ketakutan dan berharap untuk tidak berperang dengan orang Filistin. Namun Daud yang selalu menyandarkan hidupnya sepenuhnya kepada Tuhan, tidak memiliki ketakutan sedikitpun terhadap orang Filistin termasuk kepada Goliat. Daudpun menghadap kepada Saul dan menyatakan keberaniannya untuk menghadapi orang Filistin. 

Dengan keyakinannya atas pertolongan Tuhan pasti ia kan mampu menghadapi orang filistin termasuk mengalahkan Goliat yang ditakuti banyak orang itu. Benar, bangsa israel menang dan Daud dapat mengalahkan orang Filistin dan Goliat.

Demikian juga dengan kita yang percaya kepada Tuhan Yesus. Mari andalkan Dia dalam seluruh aspek kehidupan kita. Tuhan Yesus yang telah menyerahkan nyawaNya di Kayu Salib untuk keselamatan kita telah memberi kemenangan bagi kita menghadapi dosa. Bersama Tuhan Yesus kita diberi kemenangan menghadapi ketakutan dan segala masalah kehidupan. Andalkan Tuhan Yesus, karena diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan. Bersama Tuhan Yesus kita lebih dari orang-orang yang menang.

Doa:

Tuhan, Engkau adalah andalanku dan bentengku yang teguh. BersamaMu pasti aku menang. Amin (LHM)