“Muliakanlah Tuhan dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu” ~ Amsal 3:9

Tugas dan tanggung jawab sebagai orang yang percaya adalah memuliakan Tuhan.

Mengapa kita harus memuliakan Tuhan?

Karena kita merasakan dan mempercayai bahwa Dialah yang menciptakan dan mempersiapkan segala yang kita butuhkan. Dia yang memelihara, menjaga dan menyelamatkan kita. Orang yang tidak merasakan dan mempercayai pemeliharaan dan penyelamatan Tuhan dalam hidupnya pasti tidak peduli dan tidak akan memuliakan Tuhan.

Memuliakan Tuhan tidak cukup dengan kata-kata, tetapi harus ditunjukkan dengan perbuatan. Ini sama dengan iman tanpa perbuatan adalah mati, maka memuliakan Tuhan tanpa perbuatan adalah sia-sia. Karena itu Firman Tuhan mengajar dan menasehati kita bagaimana dan dengan apa kita memuliakan Tuhan, dikatakan: “Muliakanlah Tuhan dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu.” Ini mempunyai arti bahwa kita memuliakan Tuhan dengan harta dan penghasilan yang kita peroleh dari pemberian dan anugerah Tuhan. Tuhan tidak menuntut kita untuk memuliakan Dia dengan apa yang tidak ada pada kita.

Bagaimanakah kita memuliakan Tuhan?

Ini juga sangat jelas dipaparkan oleh Firman Tuhan, yaitu Dari hasil pertama dari segala penghasilan. Ini mempunyai arti ada kemauan dan kerelaan mempersembahkan dan memberikan yang terbaik, buah dari perjuangan hidup. Ada kemauan mengutamakan yang terbaik bagi Tuhan, mau mengorbankan keinginan. Rela dengan tulus hati memberi hasil yang kita tunggu-tunggu (nantikan), jaga, pelihara dan perjuangkan, dari hasil yang sebenarnya harus lebih dahulu kita nikmati namun kita mau persembahkan kepada Tuhan.

Doa:

Ajar dan ingatkan kami Tuhan agar tidak lalai mempersembahkan yang terbaik dari hasil pekerjaan dan pelayanan sesuai dengan kehendakMu. Amin. (PES)